Pemilihan material atap yang tepat menjadi hal penting dalam konstruksi bangunan modern. Selain itu, banyak orang masih bingung menentukan pilihan antara dua material populer ini. Kemudian, pertanyaan apa beda material plastik vs polikarbonat sering muncul di kalangan kontraktor dan pemilik bangunan. Sehingga, pemahaman yang mendalam tentang kedua material ini sangat diperlukan.
Kedua material tersebut memiliki karakteristik dan keunggulan yang berbeda-beda. Selanjutnya, setiap material cocok untuk aplikasi tertentu sesuai kebutuhan spesifik. Oleh karena itu, untuk artikel ini membahas perbedaan detail untuk membantu menentukan pilihan dari beda plastik vs polikarbonat untuk atap.
Apa Beda Material Plastik Vs Polikarbonat dalam Atap
Perbedaan mendasar antara material plastik vs polikarbonat terletak pada komposisi dan karakteristik fisiknya. Berikut adalah lima perbedaan utama yang perlu dipahami.
1. Komposisi Kimia
Plastik atap umumnya terbuat dari PVC atau polipropilen dengan struktur molekul sederhana. Selanjutnya, polikarbonat memiliki struktur molekul yang lebih kompleks dengan ikatan karbon-oksigen. Kemudian, perbedaan ini memberikan karakteristik fisik yang sangat berbeda pada kedua material.
2. Tingkat Transparansi dan Kejernihan Berbeda
Polikarbonat menawarkan tingkat transparansi hingga 90% seperti kaca asli. Selain itu, material ini mempertahankan kejernihan dalam jangka waktu yang lebih lama. Dengan demikian, plastik konvensional cenderung lebih keruh dan mudah menguning seiring waktu.
3. Kekuatan Tahan Benturan yang Signifikan
Polikarbonat memiliki kekuatan tahan benturan 200 kali lebih kuat dari kaca. Kemudian, material plastik biasa hanya memiliki ketahanan benturan sedang. Oleh karena itu, polikarbonat lebih cocok untuk area yang rawan benturan keras.
4. Stabilitas Suhu Operasional yang Berbeda
Polikarbonat dapat beroperasi dalam rentang suhu -40°C hingga 120°C. Selanjutnya, plastik konvensional umumnya memiliki batas suhu yang lebih rendah. Dengan demikian, polikarbonat lebih stabil dalam kondisi cuaca ekstrem dan perubahan suhu drastis.
5. Daya Tahan Terhadap Sinar UV
Material polikarbonat dilengkapi lapisan pelindung UV yang sangat efektif. Selain itu, perlindungan ini mencegah degradasi material selama bertahun-tahun. Kemudian, plastik biasa lebih rentan terhadap kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet.
Perbedaan Pengaplikasian Atap Plastik Vs Polikarbonat
Dari apa beda material plastik vs polikarbonat yang sudah diketahui, pada pengaplikasiannya juga memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Berikut adalah lima perbedaan utama dalam pengaplikasiannya.
1. Metode Pemasangan yang Berbeda Teknik
Plastik atap umumnya dipasang dengan sistem sekrup dan gasket standar. Selanjutnya, polikarbonat memerlukan sistem pemasangan khusus dengan thermal expansion joints. Kemudian, hal ini untuk mengakomodasi ekspansi dan kontraksi material yang lebih besar.
2. Sistem Pembersihan dan Perawatan Berbeda
Polikarbonat dapat dibersihkan dengan berbagai jenis pembersih tanpa merusak permukaan. Selain itu, material ini tidak mudah tergores saat proses pembersihan. Dengan demikian, plastik konvensional memerlukan perawatan lebih hati-hati untuk menghindari goresan.
3. Fleksibilitas Bentuk dan Desain
Polikarbonat dapat dibentuk melengkung dengan radius tertentu tanpa merusak struktur. Kemudian, fleksibilitas ini memungkinkan desain atap yang lebih variatif dan estetis. Oleh karena itu, plastik biasa lebih terbatas dalam hal pembentukan dan fleksibilitas desain.
4. Kompatibilitas dengan Struktur Bangunan
Material polikarbonat memerlukan perhitungan beban yang lebih presisi karena karakteristiknya. Selanjutnya, ekspansi termal yang lebih besar harus diperhitungkan dalam desain struktur. Dengan demikian, plastik konvensional lebih mudah diadaptasi dengan struktur bangunan yang sudah ada.
5. Durasi dan Kompleksitas Instalasi
Pemasangan polikarbonat memerlukan keahlian teknis yang lebih tinggi dari installer. Selain itu, proses instalasi membutuhkan waktu lebih lama karena detail yang harus diperhatikan. Kemudian, plastik biasa relatif lebih mudah dan cepat untuk dipasang oleh tenaga umum.
Rekomendasi Atap Plastik Transparan Roma Grand Luxe Terpercaya
Setelah mengetahui apa beda material plastik vs Polikarbonat di ulasan sebelumnya, kini ada atap plastik transparan Roma dari Grand Luxe hadir sebagai solusi modern untuk kamu yang ingin menghadirkan cahaya alami ke dalam ruang tanpa mengorbankan estetika dan ketahanan. Dirancang untuk iklim tropis, atap Roma tahan terhadap panas terik matahari, hujan deras, hingga angin kencang. Perlindungan UV ganda menjaga warna tetap bening dan tidak menguning dalam waktu lama.
Atap jenis ini mudah dipasang tanpa memerlukan struktur berat, namun tetap kuat dan awet hingga bertahun-tahun. Bentuk gelombang Roma yang khas memberi sentuhan elegan, cocok untuk area carport, kanopi, taman indoor, hingga rooftop.
Produk Grand Luxe dengan berbagai tipe yang ada bisa dipesan di marketplace; Shopee & Tokopedia, dengan pengiriman bisa sampai ke seluruh Indonesia termasuk IKN melalui cabang Balikpapan. Jika membutuhkan informasi terkait produk maupun cara pemesanan bisa menghubungi WhatsApp berikut.
Kesimpulan
Dari apa yang apa beda material plastik vs Polikarbonat untuk atap terletak pada kualitas, durabilitas, dan aplikasinya. Selain itu, polikarbonat menawarkan kualitas premium dengan harga investasi yang lebih tinggi. Kemudian, plastik memberikan solusi ekonomis dengan kualitas yang tetap memadai untuk berbagai aplikasi.